Monday, June 6, 2016

Staycation : Quick Refreshment for Body & Mind

Sejak tinggal di luar Jakarta (a.k.a Bogor area), saya & suami sudah beberapa kali staycation di Jakarta & sekitarnya. Pertimbangan utama staycation adalah pengen liburan praktis, singkat, ekonomis dan yang pasti merasakan suasana baru. Yang terakhir itu sih biasanya jadi motivasi utamanya, pengen merasakan suasana baru karena lagi jenuh dengan suasana yg ada. Dan kenapa praktis, karena staycation cukup dilakukan pas weekend, 2 hari 1 malam. Cukup banget untuk bikin refresh lagi. Suasana beda juga karena di staycation, malamnya nginap di hotel (nggak pulang ke rumah), jadi ada merasa 'jauh dari rumah', walau sebenarnya jarak ke rumah juga hanya sekitar 1 jam perjalanan :).

Kami pernah staycation di area Jakarta Utara (daerah Kota dan sekitarnya) karena waktu itu sekalian ke Pulau Seribu. Jadi hari 1 keliling Kota Tua, Petak Sembilan, menelusuri berbagai gang kecil dan wihara-wihara tua disitu. Hari ke 2 ke Pulau Seribu, sorenya pulang. 

Kami juga pernah staycation di area Jakarta Timur (TMII), pas waktu anniversary. Ceritanya sekalian nostalgia, karena kami menikah di TMII (gereja Katarina TMII dan gedung sasono). Jadi sekalian staycation di hotel Santika TMII, paginya misa di Gereja Katarina tempat kami menikah (gereja ini gereja kecil mirip kapel). 

Beberapa kali juga nginap di Hotel dekat Rumah Sakit, nggak diitung staycation yaa...karena kan tujuannya bukan refreshing :) 

Terakhir  kami staycation ke area Jakarta Pusat. Walau sering CFD di area situ, tapi staycation ini beda. Ya sekali lagi karena malamnya pulang ke hotel, gak ke rumah :)

Hari pertama kami ke area Pantai Indah Kapuk, ke Hutan Mangrove PIK. Saya amaze banget melihat hutan mangrove untuk pertama kalinya :). Apalagi di area Jakarta. Hutannya terawat, bersih dan sangat unik. Dan sepertinya tidak banyak orang yang tahu ada Hutan Mangrove seperti ini di Jakarta. Padahal jajaran bakau/mangrove ini menjaga pantai utara Jakarta dan juga banyak sekali manfaatnya untuk tanah Jakarta. 
Lokasi Hutan Mangrove PIK ini persis di seberang sekolah TzuChi. Ada gapura kayu kecil. Mobil bisa masuk ke parkiran di dalamnya. Ada tiket masuk untuk mobil 10rb dan untuk dewasa @ 25rb. 
Siap-siap pakai sepatu keds/sneakers, karena untuk jalan di hutan mangrove ini kita jalan di atas bambu/kayu di atas rawa-rawa. Jadi kalau pakai flat shoes/sandal, telapak kaki bakal sakit. 
Oya, untuk masuk ke dalamnya juga kita nggak diperbolehkan bawa makanan/minuman. Tujuannya ya supaya nggak nyampah di dalam kawasan hutan. Ada restoran di bagian depan. Dan kalau mau, cuma 10 menit kok ke kawasan Kuliner PIK yang hits itu...:)

Hutan Mangrove PIK

Mangrove kecil hasil sumbangan berbagai instansi/donatur

Cottage2 tempat nginap di hutan Mangrove

Setelah capek berpanas2 ria di hutan Mangrove ini, kami menuju hotel staycation. Saya sudah booking di Morrissey Hotel Residences di Jl. Wahid Hasyim. Kenapa? karena ada beberapa review positif tentang hotel ini untuk staycation, hotelnya keren, harganya masuk akal, lokasi strategis. :) Walau memang suasanyanya maskulin. Dan kerennya adalah konsep hotel dan desainnya memang unik. Bahkan hotel ini punya personifikasi I Am Morrissey. Jadi seolah saat tinggal disana, kita berjumpa langsung dengan si Morrissey ini. Morrissey ini mem-personifikasi diri sebagai pria modern-metroseksual begitu deh, yang saya tangkap dari keseluruhan konsep dan desain hotel.

Area Lobby
Ornamen Telepon kuno unik

ornamen Pee Dog dimana-mana, termasuk di kamar
Vespa orange sebagai dekorasi di lobby

Desain area lift yang cool...

Karena konsepnya hotel residences, jadi memang lebih dari sekedar hotel. Kamarnya dengan desain modern-maskulin dengan nuansa hitam-putih-abu-abu. Lengkap dengan dapur komplit (kompor, microwave, kulkas, peralatan masak), sofa, meja kerja, lemari baju luas,meja setrika. Sangat spacious, praktis dan nyaman. Karena memang sejatinya hotel ini adalah serviced apartemen untuk para pria-pria modern ibukota :)

Dapur modern yang komplit dengan semua peralatan masak (tinggal bawa bahan makanan)

Meja kerja yang nyaman

Comfy bedroom area

Sofa sebagai area 'living room'

Dan salah satu hal yang wajib ada sebagai syarat staycation adalah : kolam renang yang asik. 

Infinite Pool yang asik
Intinya staycation itu kan untuk refreshing, ganti suasana, dan senang-senang. Dan itu semua didapat dari hotel ini :)
Oya, lokasi yang strategis di pusat kota juga memenuhi kebutuhan nostalgia saya sebagai anak Jakarta (yg un-urbanisasi ke Bogor setelah menikah). Jadi untuk makan malam pun kita nostalgia ke kaki lima di sepanjang Jalan Sabang :)

2 hari 1 malam. That's all we need from a decent staycation. 

See you on the next Wibowo's Trip-cation. :)

xoxo



No comments:

Post a Comment